TOSFAYANA

Guru SMPN 8 Kota Payakumbuh-Sumatera Barat. Dulu aku pernah bermimpi menjadi seorang penulis hebat dan seorang seniman. Tapi aku menjadi seorang guru. Bersama s...

Selengkapnya
Navigasi Web
Tangis Haru Gezya

Tangis Haru Gezya

Tangis Haru Gezya

(Pentigraf oleh: Tosfayana Mawardi)

Sudah satu bulan pak Alfan menjadi walas kelas VIII.2. Sesuai dengan apa yang telah disampaikannya ketika pertama sekali masuk kelas, bahwa akan diadakan evaluasi setiap bulan secara berkala terhadap seluruh siswa. Siswa yang malas dan nakal akan diberi hukuman, dan yang rajin serta berprestasi diberikan reward.

*

Pak Alfan memanggil tiga orang siswa untuk maju ke depan kelas. Yaitu Rio, Shinta dan Gezya. Rio dan Shinta segera kedepan, sedang Gezya menggernyitkan keningnya, dan dengan langkah gontai ia mengikuti Rio dan Shinta. Sesuai dengan laporan guru-guru yang mengajar, Rio sering membuat keributan di kelas dan selalu telat mengumpulkan tugas. Rio diminta untuk memperbaiki sikap buruknya. Shinta adalah ketua kelas yang mereka pilih. Shinta harus selalu menjaga kenyamanan dan kekompakan kelas. Pagi tadi Bu Riza marah, karena kelas kotor, tidak ada yang piket. Siswa juga banyak yang telat masuk kelas usai istirahat. Kemudian Gezya hampir semua nilai hariannya di bawah KKM. Gezya hanya tertunduk.

Pak Alfan menanyakan penyebab nilai Gezya yang anjlok. Tapi ia hanya diam sambil memelintir ujung jilbabnya. Akhirnya pak Alfan marah dan memaksanya menjawab. Maklum anak pendiam, Gezya tak memberikan alasan apapun. Seluruh siswa terdiam. Suasana kelas menjadi hening. Lalu pak Alfan melanjutkan pertanyaannya . Apa Gezya tidak mau lagi sekolah. Gezya menggeleng. Atau Gezya tidak mau kalau walasnya adalah Pak Alfan. Gezya juga menggeleng. Lalu apa yang membuatmu malas belajar, ungkap pak Alfan dengan nada yang lebih tinggi. Kemudian pak Alfan dan semua siswa menyayikan sebuah tembang milik Jamrud. Hari ini, hari yang kau tunggu. Bertambah satu tahun, usiamu, Bahagialah slalu … hingga akhir. Senyum Gezya mulai terlihat dengan air mata yang tumpah.

Gubuk Literasi-Payakumbuh, 4 Juni 2020

#tantangan gurusiana hari ke-83

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wah...mau juga jadi Gezya, pala Tos. Salam.

04 Jun
Balas

Bu Lusi, ayo berdiri kedepan kelas, angkat kaki sebelah dan pegang kedua telinga. xi xi

04 Jun

wiih...kereen,,seaan di dalam ceritanya kita..pk tos emang...TOP..

04 Jun
Balas

Mantap pak

04 Jun
Balas

Makasih Bu Susan

04 Jun

Waah sudah disetting tuh..ultah muridnya ya..guru dan murid lainnya keren banget he..he., salam

04 Jun
Balas

Kejutan di kelas pak Eko, biar dunia ini ada irama dari lyrik2 yang dimainkan he he

04 Jun

OH bahagianya dikasih kejutan ultah

04 Jun
Balas

Tanggal berapa Buk Yus he he

04 Jun

Kejutan di hari ultah ternyata...kirain...

04 Jun
Balas

Ya bu Ezita, kalau gak bisa ditebak isinya, berarti ceritanya naik satu level Bu

04 Jun



search

New Post